Monday, March 9, 2015

Review: Anak Bertanya Pakar Menjawab 1a

Dok. Pribadi
Detail Buku
Judul: Anak Bertanya Pakar Menjawab 1a - Tentang Alam & Kehidupan serta Bumi & Lingkungan
Penyunting: Hendra Gunawan
Penerbit: Common Room Networks Foundation
Cetakan: Pertama, 2014
Tebal: 160 halaman
ISBN: 978-602-17940-3-6

Review
Salut! Itulah satu kata yang mewakili perasaan saya ketika membaca buku ini. Bukan hanya karena isi bukunya, tetapi lebih karena niat yang mendasari penyusunannya.

Bermula dari keinginan untuk memberikan kontribusi bagi dunia pendidikan, penyunting buku ini--Pak Hendra Gunawan bersama sahabatnya--Pak Gregorius Hadiyanto Nitihardjo yang merupakan Direktur SOS Children's Villages Indonesia, mengumpulkan ratusan pertanyaan dari anak-anak SOS Children's Villages Indonesia yang tersebar di sembilan kota di Indonesia. Pertanyaan-pertanyaan yang berasal dari anak-anak usia Sekolah Dasar tersebut kemudian dikumpulkan dalam sebuah situs AnakBertanya.com. Situs tersebut tidak hanya menayangkan kumpulan pertanyaan, namun juga jawaban dari pakar yang sesuai dengan bidangnya.

Agar manfaatnya bisa menjangkau anak-anak yang belum memiliki akses terhadap internet, maka muncullah ide untuk menerbitkan pertanyaan dan jawaban yang sudah terkumpul tersebut ke dalam bentuk buku. Hasil penjualannya pun akan disumbangkan pada anak-anak SOS Children's Village Indonesia.

Buku seri Anak Bertanya Pakar Menjawab ini terdiri dari dua jilid. Yang pertama, berisi pertanyaan dan jawaban tentang alam & kehidupan serta bumi & lingkungan. Sedangkan buku yang kedua, berisi pertanyaan dan jawaban tentang karya & aksi manusia serta isu sosial & ekonomi.

Dalam buku yang pertama ini, terdapat tiga puluh sembilan pertanyaan yang dijawab oleh pakar yang berbeda. Pertanyaan kritis yang terkesan sederhana, tetapi membutuhkan penjelasan yang tentu tidak sederhana untuk menjawabnya. Seperti:
  • Mengapa bintang hanya muncul pada malam hari?
  • Apakah UFO itu ada?
  • Bagaimana pesawat terbang yang demikian besar bisa terbang?
  • Mengapa manusia butuh tidur?
  • Mengapa gambar orang yang jauh dari kita bisa ada di TV?

Para pakar dari masing-masing bidang menjawabnya dengan cukup jelas. Walaupun jawabannya ilmiah, tapi disampaikan dengan bahasa yang ringan dan tidak bertele-tele, sehingga mudah dipahami oleh anak-anak usia Sekolah Dasar. Beberapa jawaban bahkan menggunakan perumpamaan yang cukup mudah dicerna.

Katanya Bumi berputar. Mengapa kita tidak merasakannya? Berikut cuplikan jawaban yang dipaparkan oleh Pak Alexander A. Iskandar (Fisikawan):
Kita terlahir di Bumi, jadi cara kita melihat (persepsi terhadap) lingkungan di sekitar kita sudah terbentuk sejak lahir. Kita bersama dengan udara di atmosfer Bumi semuanya berputar bersama-sama, jadi kalau kita memakai acuan yang juga ada di Bumi (misalnya gunung atau bangunan) maka kita tidak merasakan bahwa kita sedang bergerak.
Hal ini sama seperti kalau kita berada di dalam bis yang sedang berjalan. Jika kita memperhatikan benda-benda yang ada dalam bis, atau teman yang duduk di bangku sebelah, maka benda-benda dan teman kita terlihat diam terhadap kita. Bila kita melihat keluar (misalnya melihat pohon), maka barulah kita ketahui bahwa bis yang kita tumpangi sedang berjalan.

(Halaman 21)
Mengapa bisa terjadi longsor? Pak Imam A. Sadisun (Geolog) menjawab:
Coba kamu letakkan kotak pensil di atas papan yang permukaannya halus, lalu miringkan papan itu dan perhatikan apa yang terjadi. Kotak pensilmu meluncur ke bawah bukan? Semakin miring papan, biasanya akan semakin cepat kotak pensilmu meluncur. Demikian halnya dengan tanah longsor.
Tanah longsor biasanya akan lebih banyak terjadi pada lereng-lereng yang terjal. Dalam proses kejadiannya, gaya gravitasi Bumi seakan telah menarik massa tanah untuk meluncur ke bagian bawah lereng. Semakin terjal lereng akan mengakibatkan gaya tarik gravitasi Bumi semakin kuat, sehingga tanah longsor pun semakin mudah terjadi.
Selain gaya gravitasi Bumi, faktor-faktor lain yang dapat menyebabkan terjadinya tanah longsor antara lain yaitu curah hujan yang tinggi, gempa bumi, penggalian lereng-lereng yang terjal, dan penggundulan hutan. 

(Halaman 83)
Membaca buku ini, jauh dari perasaan bosan. Justru menambah wawasan dengan cara yang menyenangkan, karena tidak terlalu banyak bertaburan istilah-istilah yang rumit. Lay out-nya cenderung sederhana. Namun, supaya tidak terkesan sangat 'serius', buku ini juga dilengkapi dengan ilustrasi minimalis yang cukup menarik.

Dan, yang tidak kalah pentingnya, pada bagian akhir, dilampirkan juga biodata para pakar yang berkontribusi dalam buku ini. Ada fisikawan, biolog, kimiawan, astronom, geolog, ahli farmasi, pakar teknik elektro, pakar lingkungan hidup, dan lain-lain. Sangat menginspirasi.

Buku ini cocok sekali untuk dibaca oleh anak-anak usia Sekolah Dasar. Tapi bukan berarti yang lain tidak boleh baca loh. Para orang tua juga sebaiknya memiliki buku ini. Agar ketika anak bertanya, "Mengapa air laut terasa sepet dan asin?", orang tua tidak akan menjawab, "Duh, Mamah enggak tau," atau malah memberi jawaban yang sesat, "Itu sih udah dari sananya, Nak." Hihihi….

24 comments:

  1. Waaa pas nih buat kita2... Aq kadang pusing gak bs jwb pertanyaan anak2

    ReplyDelete
  2. buku yang bagus, sangat membantu..

    ReplyDelete
  3. Wowwwwwww kebetulan tema tulisan saya juga hari ini bertema BUKU
    Huasyeeeeeeeeeeeeeeeeeeekkkkk

    ReplyDelete
  4. para ortu harus punya buku ini biar bisa menjawab pertanyaan2. Anak yang lagi sukq bertanya

    ReplyDelete
  5. Wah banyak manfaatnya nih buku, bisa mengetahui apa yang aja yang menjadi permasalahan anak sd, makasih bu, rekomendasinya. ^.^

    ReplyDelete
  6. Buku yang penting ini, Mbak, jadi kepengen saya. Semoga dalam waktu dekat bila ke toko buku ketemu.

    ReplyDelete
  7. Buat anak SD ya Mbak Lia, saya kira malah buat orang tua karena minim gambar.
    Tapi gak dijual bebas ya .. .ooh diterbitkan sama yayasan ya Mb Lia ... sayang juga ya gak dipasarkan.

    ReplyDelete
    Replies
    1. iya mba... karena tujuan utamanya untuk menjangkau anak2 yg daerahnya belum tersentuh internet...

      Delete
  8. bagus nie bkan novelnya, bisa buat untuk menambah wawasan juga

    ReplyDelete
  9. sebagai orang tua, rasanya perlu juga punya buku ini, ya. Buat panduan kalau menjawab pertanyaan anak-anak :)

    ReplyDelete
  10. kayanya mamahku perlu harus baca buku ini deh:)

    ReplyDelete
  11. Harus beli nie buat yang udah punya anak
    buat di jadiin panduan :D

    ReplyDelete